Selasa, 28 Februari 2012

What is the mirrors say??


Sadarkah, bahwa kita hidup di kelilingi banyak cermin yang mengatakan bahwa itu lah diri kita?? Tak perlu kita bertanya kepada seseorang, siapa diri kita, karena mungkin seseorang itu tidak akan dengan tepat menjawabnya, ada perasaan iba dan takut ketika kita harus mengatakan sebuah karakter yang buruk kepada orang lain. Kita bisa mengetahui bagaimana karakter kita sesungguhnya dan bagaimana pandangan sesorang itu terhadap kita, dengan mengamati hal-hal berikut :

1. Lihatlah siapa saja yang selalu berinteraksi dengan kita.

Jika kita penyuka seni, akankah kita berteman dengan penyuka hitungan??? Mungkin, tapi akan kah waktu kita berinteraksi lebih lama dari pada ketika kita bertemu dengan penyuka seni lagi? Tentu tidak. Ketika kita berinteraksi dengan “sesama” kita, pembicaraan tak akan pernah habis, karena adanya interaksi saling memberi informasi yang kita butuhkan dan kita minati. Sedangkan ketika kita berinteraksi yang dengan seorang yang tidak “sesama” kita. Kalau pun ada saat nya kita berinteraksi, akan timbul pencarian topik yang sekiranya di fahami keduanya. Dan hanya di waktu-waktu tertentu.

Rabu, 15 Februari 2012

I Can

Dalam sebuah asrama nan damai, biasanya anak-anak penghuni asrama itu sedang berbondong-bondong untuk belajar, rasa keinginan yang kuat tak pernah membuat mereka lesu dan cape, bahkan mereka merasa membutuhkan banyak ilmu yang harus mereka tabungkan untuk masa depan yang cerah.

Motivasi Kehidupan

Dalam sebuah usaha pasti akan muncul rasa lelah, cape, kadang ditengah jalan kita malah mundur karena kita merasa tidak mampu atas kemampuan sendiri sementara itu, kita tak pernah tau apakah itu jalan terbaik, atau bahkan diakhir kita akan menyesal, tentu kita tak siap menerimanya karena tak sesuai dengan apa yang kita inginkan

Remaja Pendobrak

Ada tiga unsur kesuksesan seorang remaja yang dapat mempengaruhi dunia
1.       Sukses akademik
2.       Sukses organisasi
3.       Sukses karir

DI MANA KAH AKU ???????

Seorang sobat kecil bertanya ke pada ku “ka, sebenarnya dimana kita mencari minat dan bakat ku ? “

Di dalam ruangan yang sangat rebut dengan bincangan-bincangan, bahkan perdebatan, ada satu orang yang masuk kedalam dunia ku yang sepi dan dia bertanya “ka, sedang apa?”. Aku menjawab semua pertanyaan yang ia ajukan kepada ku, sampai akhirnya ku lepaskankan pensil itu, aku keluar dari kesibukan menulisku. Tampaknya dia butuh sedikit perhatian dari ku . . . “ka, sebenarnya dimana kita mencari minat dan bakat ku ?

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...
terima kasih untuk semua teman-teman yang sudah berpartisipasi atas terciptanya blog ini. mudah-mudahan blog ini bisa bermanfa'at. Amin