“Buku teks dapat digunakan dalam proses
pembelajaran, pertama guru harus memperkenalkan keberadaan buku teks yang akan
dipelajarinya”
Hal ini dimaksud agar murid tidak mengalami
kesulitan dalam mencarinya, biasanya guru pula yang mendatangkan sendiri
keberadaan buku tersebut, agar murid tidak perlu lagi mencarinya dan buku teks
dapat langsung digunakan. Adapun pendapat lain dalam penggunaan buku teks dalam
pembelajaran
Mengingat
penggunaannnya dalam kegiatan belajar, buku teks pelajaran perlu disusun dengan
cara yang dapat memenuhi keperluan belajar tersebut. Menurut Pusat Perbukuan
(2005) kriterianya adalah isinya benar dari segi keilmuan, disusun secara sistematis,
mengandung informasi yang kaya dan relevan, terdapat kesinambungan,
kesaksamaan, keteraturan, serta keseimbangan.
Proses pembelajaran dilakukan oleh minimal dua
orang yaitu murid dan guru, penggunaan buku teks untuk guru dan murid berbeda.
Fungsi buku teks bagi guru adalah sebagai pedoman
untuk mengidentifikasi apa yang harus diajarkan atau dipelajari oleh siswa,
mengetahui urutan penyajian bahan ajar, mengetahui teknik dan metode
pengajaranya, memperoleh bahan ajar secara mudah, mdan menggunaknya sebagai
alat pembelajaran siswa di dalam atau diluar sekolah (Krisanjaya 1997:85).
Fungsi buku teks bagi siswa adalah sebagi sarana
kepastian tentang apa yang ia pelajari, alat kontrol untuk mengetahui seberapa
banyak dan seberapa jauh ia telah menguasai materi pelajaran, alat belajar (di
luar kelas buku teks berfungsi sebagai guru) di mana ia dapat menemukan
petunjuk, teori, maupun konsep danbahan-bahan latihan atau evaluasi (Krisanjaya
1997:86).
Begitupun dalam proses pembelajaran, akan dirasa
sulit bila buku teks tidak disesuaikan dengan fungsinya. Misalnya saja murid
yang jangankan mendayagunakan untuk bahan review materi atau bahan
bacaan mengetahui keberadaannya pun udah syukur. Murid yang seperti ini
biasanya tidak terlalu mempedulikan buku teks, buku teks yang telah dibeli
hanya sebagai tanda saja bahwa saja saya sedang mempelajari ilmu itu sehingga
saya harus ‘memiliki’ buku terks yang berkaitan dengan ilmu tersebut.
Sebaiknya guru dapat memberikan pengaharan sedikit
tentang buku teks yang menjadi acuan belajar murid, rambu-rambu dan peran dalam
pembelajarannya, sehingga murid akan benar-benar menggunakannya sebagai acuan
belajarnya, serta murid tidak merasa buntu apa yang akan dipelajari besok lusa
dan seterusnya. Tentu keterangan dari guru tentang bahan/buku teks tersebut
akan menambah pencerahan dan motivasi murid untuk menggali buku teks tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar